/photo/2020/07/26/3140400524.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Setelah tiga tenaga medis dinyatakan positif covid-19, Dinas Kesehatan Karawang menutup sementara dua pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) di wilayah kerjanya.
Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi meluasnya penyebaran virus corona di Karawang.
"Puskesmas yang ditutup semenatara adalah Puskesmas Wanakerta dan Curug. Di Puskesmas Wanakerta, dua perawatnya dinyatakan postif, sedangkan di Curug, bidan yang terpapar," ujar Pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan, dr. Nanik Jodjana, saat dihubungi, Minggu, 26 Juli 2020.
Baca Juga: Sudah Latihan Bersama Klub Sepekan, Bek Persikabo Akan Ikut TC Timnas Senior
Menurutnya penutupan ke dua Puskesmas itu dimulai tanggal 27 Juli hingga 9 Agustus 2020. Kebijakan tersebut diharapkan bisa dimengerti masyarakat setempat.
Sebab, lanjut Nanik, pihaknya tidak mau warga berobat ke dua Puskesmas itu malah ikut terpapar virus yang belim ditemukan vaksinnya itu.
"Warga bisa berobat ke tempat lain jika benar-benar membutuhkan pengobatan," katanya.
Baca Juga: Terbanyak di Klaster Trusmi, Kasus Harian Covid-19 Kabupaten Cirebon Cetak Rekor
Dijelaskan juga, tiga tenaga media di lingkungan Dinkes Karawang diketahui positif covid-19, setelah mereka menjalani rapid test dan tes usap (swab test) massal, yang digelar Badan Intelijen Negara (BIN), dua hari lalu.
Pelaksanaan rapid test tersebut diikuti 755 orang.