kievskiy.org

Kakek dan Nenek Nekat Jalan Kaki Lewat Tol Cisumdawu, Alasannya Buat Terenyuh

Momen nenek dan kakek dihampiri anggota Polres Sumedang saat memasuki Jalan Tol Cisumdawu.
Momen nenek dan kakek dihampiri anggota Polres Sumedang saat memasuki Jalan Tol Cisumdawu. /Instagram/@polressumedang Instagram/@polressumedang

PIKIRAN RAKYAT - Di bawah sengatan sinar mentari, kakinya yang sudah lemah menapaki jalan beraspal. Sepasang suami istri lanjut usia (lansia) menyusuri Tol Cisumdawu demi bertemu sang cucu yang jauh di mata.

Kerinduan tampaknya tak bisa menghalangi Kakek Ojo dan Nenek Halimah untuk menempuh jarak belasan kilometer guna bertemu yang tercinta. Pasangan lansia itu dilaporkan hendak berjalan kaki dari Desa Jatihurip ke Rancakalong demi menengok darah dagingnya.

Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, tampak jajaran Polres Sumedang menghampiri Kakek Ojo dan Nenek Halimah di jalan bebas hambatan. Salah seorang anggota polisi pun bertanya soal tujuan sepasang lansia yang ditemuinya dengan menggunakan Bahasa Sunda.

"Bapak, pak, bade ka mana?," ujarnya.

Baca Juga: Job Fair di Sukabumi Segera Dibuka, Disnaker Beri Bocoran Jadwal Pendaftaran

Polisi pun menerangkan bila jalan tol bukan jalan yang biasa dilalui angkutan kota (angkot), dan sejatinya tidak aman untuk digunakan oleh pejalan kaki.

Nenek yang memakai kain batik itu pun menjelaskan jika dia tidak tahu menahu soal jalur yang dilaluinya dan hanya bermodalkan nekat untuk bertemu dengan sang buah hati, meski tidak memiliki uang.

"Kadieu mah moal aya angkot (ke sini tidak akan ada angkot)," katanya

"Da abdi mah henteu terang, (saya tidak tahu)," ucapnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat