PIKIRAN RAKYAT - Satu unit rumah warga di Kampung Babakan RT03/10, Keluarahan Benteng, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi, Jawa Barat roboh hingga rata dengan tanah.
Rumuh roboh yang dihuni Rumah milik pasangan Soni Ardiyanto (32) dan Desi Yuniarti Hasan (25), pasca gempa bumi dua kali menggetarkan Sukabumi.
"Bangunan rumah itu ambruk bersamaan dengan terjadinya gempa bumi," kata Desi.
Baca Juga: Mantan Menpora Abdul Gafur Meninggal Dunia, Yusril Ihza Mahendra Ungkap Kenangan dengan Almarhum
Menurut Desi, karena tempat tinggalnya tidak layak untuk dihuni lagi. Kini telah mengungsi dirumah kerabatnya.
Sebelumnya, Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang, Jawa Barat, Hendro Nugroho, membenarkan terjadi gempa bumi di Kota Sukabumi.
Gempa Bumi Tektonik berkekuatan M 3.3 dengan Episenter terletak pada koordinat 7.11 LS dan 106.93 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 20 km, Jumat, 4 September 2020.
Baca Juga: Jelang Persib vs Tira Persikabo, Wander Luiz: Kita Tahu Sepak Bola Sangat Lama Terhenti
Gempa bumi berada di selatan Kota Sukabumi dengan kedalaman 9 Km.
Kamis, 3 September 2020 malam, gempa juga terjadi dengan kekuatan M 2.7.