/photo/2020/09/12/1945925871.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Berbagai jenis sayuran menghiasi pekarangan rumah warga Kampung Malangnengah, Kelurahan Nagritengah, Kecamatan/Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.
Tak hanya dikonsumsi pribadi, hasil panen warga kini mulai dijual secara digital.
Ketua Kelompok Bina Tani Lestari Eni Lestiorini menyebutkan lebih dari 200 warga sudah terlibat dalam gerakan menanam sayuran di kampungnya.
"Sisa panen kami jual setiap Senin dan Kamis. Dijual secara delivery, kami antar sampai rumah (pembeli)," katanya, Jumat, 11 September 2020.
Baca Juga: Striker Persib Kenang Perjalanan 8 Jam Menggunakan Bus saat Bertarung di Liga Rumania
Eni mengakui sayuran hasil panen warga dijual dengan harga lebih tinggi dibandingkan sayuran di pasar pada umumnya.
Ia beralasan, kualitas sayuran yang ditanam di pekarangan rumah warga lebih baik dari sayuran yang ditanam oleh petani.
"Label sayuran kami adalah sayuran sehat yang terbebas dari pestisida, kimia semprot. Bukan organik tapi sayuran sehat," kata Eni.
Baca Juga: Ramalan Zodiak 12 September 2020, Masa Lalu Pasangan Bikin Libra Terkejut hingga Capricorn Stres
Meskipun demikian, perbandingan harga antara sayuran dari tempatnya itu dinilai tidak terlalu jauh sehingga masih bisa terjangkau pembeli.
Seorang anggota kelompok bina tani tersebut bisa mendapatkan keuntungan hingga Rp1,5 juta dalam sebulan.