PIKIRAN RAKYAT - Hati-hati bagi para orangtua kalau sedang mengawasi anak-anak sedang bermain atau berenang di kolam renang.
Seperti yang terjadi Kabupaten Pangandaran, seorang bocah perempuan berusia 8 tahun kelas 2 Sekolah Dasar warga Desa Wonoharjo, Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, meninggal dunia setelah tenggelam di kolam renang Kali Belo di Dusun Cibeureum, Desa Sidamulih, Kecamatan Sidamulih, Rabu, 3 Januari 2024 sekira pukul 9.30 WIB.
Setelah mendapatkan laporan dari pemilik kolam renang, anggota Polsek setempat bersama Satreskrim Polres Pangandaran langsung mendatangi lokasi dan melakukan pemeriksaan.
Saat dikonfirmasi, Kanit Reskrim Polres Pangandaran Ipda. Wahyudi membenarkan adanya seorang bocah perempuan yang tenggelam saat berenang di kolam dan nyawanya tidak tertolong. Petugas langsung melakukan pemeriksaan di Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan meminta keterangan dari para saksi termasuk orangtua korban.
Baca Juga: Polisi di Pangandaran Rayakan Kenaikan Pangkat, Wakapolres Tegaskan Itu Bukan Hadiah
Menurut keterangan saksi yang juga pengelola kolam renang Kali Belo, kata Wahyudi, korban datang bersama orangtuanya. Korban langsung turun ke kolam untuk berenang, sementara orangtuanya menunggu di sebuah saung yang berada di samping kolam renang.
"Tidak lama kemudian, orangtuanya meninggalkan korban yang sedang berenang untuk membeli kopi di warung tidak jauh dari saung," kata Wahyudi, Rabu, 3 Januari 2024.
Tidak lama kemudian, ada saksi yang melihat orangtuanya masuk ke dalam kolam dengan buru-buru sambil mengangkat anaknya dari kolam. Saksi baru mengetahui bahwa korban tersebut tenggelam.
"Menurut keterangan, saksi tidak mengetahui saat korban tenggelam," tutur Wahyudi.