/photo/2024/02/15/559685750.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - KPU (Komisi Pemilihan Umum) Jawa Barat telah menyelesaikan rekapitulasi hasil penghitungan suara pemilihan presiden dan wakil presiden (PPWP) 2024 dari setiap kabupaten dan kota di Jabar.
Rekapitulasi sekaligus pleno terhadap hasil pemilihan presiden dan wakil presiden (PPWP) telah ditetapkan di Aula KPU Jawa Barat, Jalan Garut, Kota Bandung, 18 Maret 2024. Tak hanya itu, perolehan suara untuk DPD pun telah disahkan.
Untuk pemilihan presiden dan wakil presiden, pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka meraih 16.805.854 suara, disusul pasangan Anies Rasyid Baswedan dan Muhaimin Iskandar yang mendapatkan 9.099.674 suara, lalu pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD dengan raihan 2.820.995 suara.
Pada kertas PPWP, jumlah suara sah mencapai 28.726.523 dan suara tidak sah sebanyak 711.518.
Komeng dapat suara terbanyak di DPD
Untuk pemilihan DPD, Alfiansyah Komeng membukukan 5.399.699 suara, disusul Aanya Rina Casmayanti dengan raihan suara 1.976.561 suara, dan Jihan Fahira sebanyak 1.823.907 suara.
Pada kertas suara untuk DPD, jumlah seluruh suara sah adalah 23.733.601, sementara suara tidak sah mencapai 5.617.283 suara.
Dengan rampungnya rekapitulasi Pemilu 2024 di Jawa Barat, Ketua KPU Jabar Ummi Wahyuni memastikan pihaknya akan langsung berangkat ke KPU RI di Jakarta untuk mengikuti rekapitulasi. Proses rekapitulasi tingkat KPU Jabar akhirnya selesai setelah sempat ditunda.
"Jumlah TPS-nya terbanyak se-Indonesia. Jadi, makanya sempat tunda itu, tapi kita pastikan hari ini kita selesaikan dan berangkat ke Jakarta untuk mengikuti rekapitulasi," ucapnya usai pleno.
"Hari ini (18 Maret 2024) insyaallah KPU Jabar akan mengikuti rekap nasional, kemarin sempat tertunda dan kita menunggu Kabupaten Bekasi yang mana ada satu kecamatan, Tambun Selatan, yang punya TPS paling banyak se-Indonesia, totalnya 1.222. Alhamdulillah, semalam sudah selesai dan hari ini kita melanjutkan untuk finalisasi Rekapitulasi tingkat DPR RI, DPD Provinsi, dan Pilpres," katanya.***