kievskiy.org

Harga Beras Turun di Gerakan Pangan Murah Pangandaran, Warga Berebut Mendapatkannya

Warga Batukaras Pangandaran berbondong-bondong mendatangi stand komoditi atau bahan pokok dan produk UMKM, Senin 1 April 2024.
Warga Batukaras Pangandaran berbondong-bondong mendatangi stand komoditi atau bahan pokok dan produk UMKM, Senin 1 April 2024. /Pikiran Rakyat/Agus Kusnadi

PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Kabupaten Pangandaran menggelar Gerakan Pangan Murah atau GPM. Kegiatan itu diselenggarakan Dinas Kelautan, Perikanan, dan Ketahanan Pangan (KPKP). Kegiatan itu digelar di Lapangan Higenci Cidahu, Desa Batukaras, Kecamatan Cijulang, Pangandaran, Senin, 1 April 2024.

Acara Gerakan Pangan Murah itu dibuka oleh Wakil Bupati Pangandaran, Ujang Endin Indrawan. Dandim 0625 Pangandaran Letkol Inf. Indra Mardianto Subroto juga hadir.

Kegiatan Gerakan Pangan Murah di Batukaras, Pangandaran, Senin, 1 April 2024.
Kegiatan Gerakan Pangan Murah di Batukaras, Pangandaran, Senin, 1 April 2024.

Berdasarkan pantauan di lokasi, ratusan warga tampak antusias mendatangi stand-stand yang menjajakan berbagai komoditas dan produk UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah).

Kepala Dinas KPKP Kab. Pangandaran, Sarlan, mengatakan, Gerakan Pangan Murah (GPM) pada hari ini berbeda dengan kegiatan sebelumnya. Kali ini, Gerakan Pangan Murah diikuti seluruh kabupaten dan kota seluruh Indonesia secara virtual.

"Sekarang kegiatannya dilaporkan melalui (sambungan) Zoom dari tiap-tiap kabupaten dan kota seluruh Indonesia," sebut Sarlan, Senin, 1 April 2024.

Sarlan bilang, komoditas yang dijual masih sama dengan acara sebelumnya. Hanya saja, harga beras yang kemarin Rp13.000 per kg, kini turun menjadi Rp12.000 per kg. "Dan ada penurunan harga untuk beberapa komoditas lain," ujar Sarlan.

Membantu di tengah situasi serbasulit

Kepala Desa Batukaras, Dede Hadi, mengapresiasi Gerakan Pangan Murah yang diselenggarakan pemerintah daerah. Dia menilai, program ini sangat membantu masyarakat menjelang Idulfitri 2024.

Selain itu, kata Dede, momennya juga tepat karena saat ini masyarakat sedang diimpit naiknya berbagai kebutuhan pokok seperti sembako dan harga beras. "Jadi momennya sangat tepat. Harga beras yang dijual melalui kegiatan Gerakan Pangan Murah sangat membantu, karena lebih murah dari harga di pasar," kata Dede. 

"Kami berharap, harga komoditas di pasar bisa normal kembali. Kalau bisa, kegiatan Gerakan Pangan Murah ini bisa dilaksanakan secara rutin di desa kami," ucapnya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat