kievskiy.org

Warga Pameungpeuk Tertabrak Motor, Shock Diguncang Gempa Magnitudo 6,5 Garut

Ilustrasi gempa bumi.
Ilustrasi gempa bumi. /Pikiran Rakyat/Fian Afandi

PIKIRAN RAKYAT - Gempa magnitudo 6,5 yang terjadi di Kabupaten Garut juga berdampak pada kerusakan sejumlah bangunan rumah. Hal itu di sampaikan Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Garut, Daris Hilman.

Dia mengungkapkan, setidaknya terdapat laporan bangunan rusak yang telah diterima pihaknya pascagempa terjadi. Pihaknya terus berkoordinasi dengan sejumlah pihak pascagempa yang getarannya terasa hingga kawasan Jabodetabek.

"Ada dua wilayah yang dikabarkan mengalami kerusakan. Pertama di wilayah Cilau, satu rumah terkonfirmasi rusak dan Benteng Bank BRI juga rusak ringan. Kedua di Talegong ada satu rumah dikabarkan rusak," tutur Daris Hilman.

Selain itu, dia juga menyebutkan bahwa terdapat peristiwa lainnya yang terjadi pascagempa.

"Ada juga laporan masyarakat di Pameungpeuk, kalo ini karena panik dan 'shock' jadi tertabrak sepeda motor," kata Daris Hilman.

Sedangkan menurut BPBD Jawa Barat, korban atas nama Mahmud (65), warga Pameungpeuk, mengalami luka di kepala akibat terjatuh karena menabrak motor saat berlari ke luar rumah.

Daris Hilman pun menyebut bahwa belum adanya informasi mengenai bangunan rusak berat. Juga belm ada laporan peristiwa longsor usai peristiwa gempa tengah malam.

2 Warga Terluka

Gempa magnitudo 6,5 yang mengguncang Kabupaten Garut, Jawa Barat, menyebabkan korban luka. Bencana alam yang terjadi pada Sabtu 27 April 2024 pukul 23.29 WIB itu membuat dua warga di Kecamatan Pameungpeuk terluka.

Mereka yang terluka disebabkan oleh tertimpa reruntuhan bangunan. Selain itu, dilaporkan bangunan Rumah Sakit Pameungpeuk dan sejumlah rumah warga di Kecamatan Cilawu Garut juga mengalami kerusakan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat