/photo/2020/10/22/653931810.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Sungguh tragis proses pemakaman Almarhumah Ny. EF (71) pasien reaktif Covid-19 asal Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang ini.
Betapa tidak begitu, karena sempat mendapat penolakan dari warga di dua daerah, jenazah Almarhumah Ny. EF ini, akhirnya terpaksa dimakamkan di TPU Cugugur, wilayah Kelurahan Kotakulon, Kec. Sumedang Utara, yang notabene merupakan tempat pemakaman khusus untuk warga tanpa identitas, atau lebih dikenal dengan sebutan tempat pemakaman Mister X.
Kisah tragis pemakaman pasien reaktif rapid tes ini, dibenarkan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kab. Sumedang Iwa Kuswaeri, Kamis, 22 Oktober 2020.
Baca Juga: Lesty Kejora Dituding 'Kacang Lupa Kulit', Nassar: Tidak Ada Bedanya, Tetap Bijaksana dan Asyik
"Memang betul, pada saat Tim Pemulasara Jenazah Covid-19 Kabupaten Sumedang, akan memakamkan jenazah Almarhumah di wilayah Majalengka sesuai permintaan keluarganya, ternyata warga di sana menolaknya," kata Iwa.
Karena mendapat penolakan, lanjut Iwa, maka pihak keluarga pun menyarankan untuk dimakamkan di sekitar tempat tinggalnya, di wilayah Desa Jatimulya Kec. Sumedang Utara.
Tapi ternyata, warga di desa bersangkutan juga sama menolaknya.
"Setelah dua kali mendapat penolakan, maka Tim Pemulasara Jenazah Covid-19 Kabupaten Sumedang, akhirnya memutuskan untuk memakamkan jenazah Almarhumah di TPU Cigugur yang bisa dijadikan tempat pemakaman warga tanpa identitas," ujar Iwa.
Baca Juga: Pertamina Hadirkan Pangkalan Elpiji di Tanjung Gadang Sumbar, Tekan Harga Tak Normal dari Pengecer
Menurut penjelasan Iwa, berdasarkan laporan yang masuk ke GTPP Covid-19 Kab. Sumedang, pasien atas nama Ny. EF ini, meninggal dunia di RSUD Sumedang, Rabu, 21 Oktober 2020 sekira pukul 16.45 WIB.