kievskiy.org

Pernyataan Ridwan Kamil ke Mahfud MD Tuai Kritik, Sahroni: Bukan Saatnya Tunjuk Siapa Salah

Potret Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni.
Potret Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni. /Instagram.com/@ahmadsahroni88

PIKIRAN RAKYAT - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni ikut menyoroti pernyataan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, yang cenderung menyalahkan Menko Polhukam Mahfud MD soal kerumunan massa FPI.

Sahroni  menilai pernyataan Ridwan Kamil tersebut kurang tepat. Karena, menurut dia, Mahfud MD sudah mengingatkan para penjemput Rizieq Shihab menjaga ketertiban yang seharusnya dilaksanakan massa FPI.

"Anggapan (Ridwan Kamil) yang menyebut Mahfud MD adalah penyebab dari kerumunan, ya kurang tepat. Karena Pak Mahfud sebagai Menko Polhukam kalau ditanya boleh atau tidak jemput, ya pasti boleh, tapi harus tertib," kata Sahroni dikutip Pikiran-Rakyat.com dari situs Antara, Kamis, 17 Desember 2020.

 Baca Juga: Nama Raffi Ahmad Trending Usai Disebut Teman oleh Siwon Choi, Begini Respons Suami Nagita Slavina

Cek Youtube Pikiran Rakyat

Dalam pandangan Sahroni, makna tertib (yang disampaikan Mahfud) itu termasuk melapor ke pihak kepolisian kemudian mendapatkan surat izin keramaian. Namun itu tidak terpenuhi.

Sahroni juga menekankan bahwa pemerintah pusat sudah mengatur terkait tata tertib protokol kesehatan (prokes) sehingga kalau memang penjemputan Rizieq membludak itu disebabkan para penjemput yang tidak menaati tata tertib, bukan karena pernyataan Mahfud MD.

"Kalau jadinya ramai ketika penjemputan, itu karena warga tidak menuruti tata tertib yang sebenarnya sudah ditetapkan pemerintah. Tidak etis kalau akhirnya menyalahkan Pak Mahfud," kata dia.

 Baca Juga: Sebut Presiden, Ketua DPR, Sampai Jenderal Pemberani, Aa Gym Ajukan Syarat Siap Divaksin Covid-19

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat