kievskiy.org

Gus Yaqut Ungkap Bakal Afirmasi Soal Syiah dan Ahmadiyah: Warga Negara yang Harus Dilindungi

Yaqut Cholil Qoumas menekankan pentingnya persaudaraan antar umat beragama di Indonesia.
Yaqut Cholil Qoumas menekankan pentingnya persaudaraan antar umat beragama di Indonesia. /Tangkapan layar Youtube.com/Sekretariat Presiden

PIKIRAN RAKYAT - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) pada Rabu, 23 Desember 2020 melantik enam Menteri baru Kabinet Indonesia Maju.

Adalah Yaqut Cholil Qoumas, salah seorang yang terpilih menggantikan Menteri Agama (Menag) sebelumnya, Fachrul Razi.

Usai dilantik oleh Presiden Jokowi, di hari kedua dirinya menjabat sebagai Menteri, Menag Yaqut Cholil Qoumas mengungkapkan bahwa pemerintah Indonesia bakal melakukan afirmasi hak beragama terhadap warga Syiah dan Ahmadiyah di Tanah Air.

Baca Juga: Mutasi Baru Virus Corona Ditemukan di Afrika, Pemerintah Inggris Lakukan Pembatasan Ketat

Menag Yaqut Cholil Qoumas tak ingin ada kelompok beragama minoritas yang terusir dari kampung halamannya sendiri karena perbedaan keyakinan.

“Mereka warga negara yang harus dilindungi,” kata Yaqut saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis, 24 Desember 2020.

Pria yang akrab disapa Gus Yaqut itu juga menyatakan bahwa Kementerian Agama (Kemenag) bakal memfasilitasi dialog lebih intensif, hal tersebut guna menjembatani perbedaan yang ada.

Baca Juga: Survei SMRC: Jumlah Masyarakat yang Bersedia Divaksinasi Mengalami Penurunan Signifikan

“Perlu dialog lebih intensif untuk menjembatani perbedaan. Kementerian Agama akan memfasilitasi,” katanya, seperti dilaporkan Antara.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat