kievskiy.org

Marak Hoaks Soal Vaksin Corona, dr. Reisa: Padahal Banyak Sekali Manfaatnya

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 dr Reisa Brotoasmoro.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 dr Reisa Brotoasmoro. /covid19.go.id

PIKIRAN RAKYAT- Maraknya kabar hoax terkait pandemi Covid-19, kali ini Juru Bicara Pemerintah dr Reisa Broto Asmoro menyarankan terhadap masyarakat untuk meluangkan waktunya dalam mencari informasi dari sumber-sumber yang benar atau valid di masa pandemi Covid-19.

Menurut dr Reisa sudah ribuan kabar hoax yang marak ditemukan selama 9 bulan masa pandemi Covid-19 di Indonesia.

“Padahal banyak sekali manfaat vaksin yang sudah kita ulas jadi penting ya untuk meluangkan sedikit waktu mencari informasi dari sumber-sumber yang valid,” kata Reisa dalam video yang ditayangkan Sekretariat Presiden di Jakarta, Senin, 28 Desember 2020 lalu.

Baca Juga: Kapolri Idham Azis Keluarkan Maklumat Larangan FPI: Masyarakat Tidak Sebarkan Konten Terkait FPI

Kemudian dari beberapa hoax yang beredar seperti informasi yang menyebutkan vaksin adalah bibit penyakit, dan menerima vaksin sama saja dengan membuat badan rentan terkena penyakit.

Reisa menegaskan bahwa anggapan tersebut salah, karena vaksin itu terbuat dari bakteri atau virus yang sudah dilemahkan yang fungsinya membuat badan kita menjadi kenal dan kebal melawan penyakit tersebut.

“Hal ini tidak sama ya dengan membuat tubuh sakit," ujar Reisa, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman Antara.

Baca Juga: Soroti Keputusan Pemerintah Bubarkan FPI, Wasekjen PBNU: Melindungi Masyarakat Luas

Lebih lanjut ia pun memaparkan ada beberapa jenis vaksin, yakni pertama vaksin mati adalah jenis vaksin yang mengandung virus atau bakteri yang sudah dimatikan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat