kievskiy.org

Pendiri NU Hilang dari Kamus Sejarah, Hidayat Nur Wahid Desak Kemendikbud Lakukan Revisi

Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid.
Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid. /Antara/Humas MPR

PIKIRAN RAKYAT - Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid ikut mengkritik hilangnya nama pendiri Nahdlatul Ulama (NU) KH Hasyim Asy’ari dari kamus sejarah terbitan Kemendikbud.

Hidayat Nur Wahid juga heran dengan kamus sejarah itu lantaran memasukan profil para tokoh (Partai Komunis Indonesia) PKI salah satunya Dipa Nusantara Aidit atau DN Aidit.

Sebelumnya, kamus sejarah yang terdiri dari II jilid terbitan Kemendikbud sempat menghebohkan sejumlah pihak karena dinilai banyak kejanggalan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kamus sejarah jilid I memuat daftar informasi kesejarahan pada kurun waktu 1900 hingga 1950, atau masa pembentukan negara.

 Baca Juga: Dituding Jadi Dalang Keretakan Rumah Tangga Sule, Tisya Erni: Salah Besar

Baca Juga: Hilangnya Pancasila dan Bahasa Indonesia dalam PP 57 2021 Dinilai Sengaja, Fadli Zon: Kesalahan Fatal!

Sedangkan kamus sejarah jilid II memuat informasi kesejarahan dalam kurun waktu 1951 hingga 1998 yang merupakan masa pembangunan negara.

Salah satu kejanggalan dalam kamus sejarah jilid I tidak adanya keterangan terkait kiprah pendiri NU KH Hasyim Asy’ari yang berperan dalam melawan agresi militer Belanda.

Tokoh NU hingga para politisi di Tanah Air pun ramai-ramai memprotes hilangnya nama pendiri NU KH Hasyim Asy’ari dari kamus sejarah tersebut.

 Baca Juga: Minta 'Hilangnya' KH Hasyim Asy'ari dari Kamus Sejarah Diinvestigasi, Fadli Zon: Masalah Serius

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat