kievskiy.org

Organda Apresiasi Langkah Polri Tangkap Travel Ilegal

Polda Metro Jaya mengamankan travel gelap yang membawa pemudik jelang lebaran 2021. Polda Metro Jaya berhasil mengungkap tarif yag dipatok oleh travel gelap yang berhasil diamankan Polda Mentro Jaya.
Polda Metro Jaya mengamankan travel gelap yang membawa pemudik jelang lebaran 2021. Polda Metro Jaya berhasil mengungkap tarif yag dipatok oleh travel gelap yang berhasil diamankan Polda Mentro Jaya. /Pikiran Rakyat/ Muhammad Rizky Pradila Pikiran Rakyat/ Muhammad Rizky Pradila

PIKIRAN RAKYAT - Dewan Pimpinan Pusat  Organda mengapresiasi langkah aparat  kepolisian yang menindak mobil travel   ilegal (gelap). 

Seiring dengan larangan mudik banyak travel illegal memasang  tarif semaunya dan  tidak menerapkan protokol kesehatan.

"Bahkan para penumpang tidak dijamin asuransi jasa raharja. Bila terjadi pembiaran, praktik ini sangat  merugikan pemakai jasa dan dapat merusak ekosistem transportasi berizin," kata Sekjen DPP Organda  Ateng Aryono dalam keterangannya, Minggu 2 Mei 2021.

Diketahui, Korlantas Polri telah mengambil langkah cepat dengan memperhatikan regulasi soal “larangan mudik’, sekaligus menindaklanjuti SE Satgas Covid-19. Sehingga pemerintah langsung mengambil tindakan penangkapan.

 Baca Juga: PP Muhammadiyah Tetapkan 1 Syawal 1442 H, Lebaran Beda dengan NU dan Pemerintah?

 Langkah tersebut wajib dilakukan  bertahap dan simultan sesuai aturan Surat Edaran Satgas Covid-19. Menurut Ateng, saat ini adalah momen yang paling tetap untuk membuktikan komitmen pemerintah di saat pandemi. Pada dasarnya hukum harus ditegakkan apapun resikonya. 

"Jika pemerintah  terlalu banyak memberikan dispensasi, kesannya pemerintah kurang serius mengurangi penyebaran Covid-19 di saat ada larangan mudik. Padahal DPP Organda bersama  pengusaha bus  yang paling terdampak besar justru  disiplin  menaati pemerintah," kata Ateng.

"DPP Organda mengucapkan terima kasih kepada Korlantas Polri yang menjadi bagian indikator dalam pencegahan covid 19. Tugas DPP Organda  adalah menjaga kesetaraan melalui tindakan yang konkret dari pembuat dan pelaksana regulasi," ujarnya.

 Baca Juga: Prediksi MotoGP Spanyol 2021: Fabio Quartararo Bakal Terdepan, Rossi Terseok di Belakang

Sekjen DPP Organda juga mengapresiasi  teman-teman pengusaha PO. Bus  yang selama ini menaati aturan pemerintah soal larangan mudik.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat