PIKIRAN RAKYAT - Pandemi Covid-19 hingga kini masih merebak di seluruh Indonesia.
Varian virus B1617 asal India yang kini telah ada di sejumlah daerah di Indonesia, lebih berbahaya dari varian lainnya.
Salah satu bahayanya ialah varian ini dua kali lebih cepat menyebar di tengah masyarakat.
"Daya tularnya lebih tinggi sehingga membawa dampak berlapis," kata Pakar Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (UI) Pandu Riyono seperti dikutip oleh Pikiran-Rakyat.com dari Anadolu Agency.
Baca Juga: Update Covid-19 Dunia 12 Mei 2021: Jumlah Kasus Konfirmasi Capai Lebih dari 160 Juta Jiwa
Dampak berlapis yang dimaksud antara lain menyebabkan jumlah kasus lebih banyak, dan jumlah orang yang harus dirawat di rumah sakit lebih banyak.
"Jika rumah sakit kewalahan, ketersediaan alat kesehatan terbatas, akan menyebabkan kematian lebih banyak," ujar Pandu.
Di tingkat global, Pandu mengatakan varian virus B1617 dari India ini telah diakui oleh WHO sebagai virus yang menjadi perhatian (concern).
"Semua negara sekarang diharapkan memberi perhatian pada varian ini," ucapnya.
Baca Juga: Kemenag Ajak Masyarakat Doakan Keselamatan Rakyat Palestina