kievskiy.org

Anak SD Top Up Game Rp800.000 Lewat Minimarket, Orangtua Amuk Kasir

Ilustrasi anak bermain game.
Ilustrasi anak bermain game. /Pixabay/Bokskapet Pixabay

PIKIRAN RAKYAT - Seorang kasir minimarket diamuk orangtua lantaran menerima transaksi pembelian atau top up untuk game online seharga Rp800.000 dari anak kelas enam SD.

Kejadian itu berlangsung di sebuah minimarket daerah Simpang Mayang Perdagangan, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.

Orangtua dari anak kelas enam SD itu mendesak agar sang kasir dan pihak minimarket mau bertanggung jawab mengembalikan uang Rp800.000 yang telah digelontorkan oleh putranya.

Lebih lanjut lagi, orangtua ini menuding penjaga kasir tak dapat melindungi privasi konsumen dan hanya berorientasi pada keuntungan komersial semata.

Baca Juga: Atta Halilintar Jawab Alasan Ria Ricis Tak Diundang ke Pernikahannya, Berseteru?

"Beli game online anak di bawah umur kelas enam SD, Rp800.000. Berarti tidak ada menjaga privasi konsumen, hanya mencari keuntungan," tutur orang tua anak tersebut sebagaimana dikutip dari akun Facebook Eris Riswandi.

Namun pria penjaga kasir menegaskan bahwa pihaknya tidak bisa melakukan pengembalian dana karena keluhan tersebut semestinya diajukan pada pengembang game yang produknya digunakan oleh anak kelas enam SD tersebut.

Tak puas dengan jawaban pegawai kasir, orangtua anak bersikukuh menyiggung masalah kompensasi dari minimarket.

"Sekarang betul memang enggak bisa?" ujar ayah dari anak itu.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat