kievskiy.org

Gus Yaqut Sebut 13 Mei Menjadi Hari yang Istimewa, Kenapa?

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas atau akrab disapa Gus Yaqut menyampaikan bahwa dia meyampaikan prihatin karena terjadinya dua klaster baru Covid-19 yang diduga dari salat Tarawih.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas atau akrab disapa Gus Yaqut menyampaikan bahwa dia meyampaikan prihatin karena terjadinya dua klaster baru Covid-19 yang diduga dari salat Tarawih. /Dok. Humas Kemenag Dok. Humas Kemenag

PIKIRAN RAKYAT - Hari ini 13 Mei menjadi hari yang istimewa bagi umat tiga agama di Indonesia.

Pasalnya pada tanggal tersebut terdapat tiga agama yang merayakan hari besar berbarengan.

Selain hari raya Idul Fitri yang dirayakan umat Islam, umat Kristiani dan Katolik juga merayakan Kenaikan Isa Almasih yang ditetapkan 40 hari setelah paskah.

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas turut mengamini soal 13 Mei 2021 menjadi hari yang istimewa.

Baca Juga: Erdogan Telepon Vladimir Putin: Israel Harus Diberi Pelajaran!

"13 Mei di tahun ini menjadi hari yang istimewa. Dimana, saat umat Islam tengah merayakan Idul Fitri, mereka yang merupakan umat Katolik dan Kristiani juga sama-sama sedang memperingati Kenaikan Isa Almasih," ujar Gus Yaqut melalui siaran persnya, Kamis 13 Mei 2021.

Dia mengatakan momen istimewa ini menjadi momen penting guna terciptanya kerukunan antarumat beragama.

Gus Yaqut pun meminta kepada seluruh umat Nasrani yang sedang memperingati Kenaikan Isa Almasih agar dapat menggali makna baik untuk memperkuat moderasi dalam beragama.

Baca Juga: Aurel Hermansyah Dibawa Pakai Kursi Roda, Atta Halilintar: Doakan Istriku

Alasannya, dalam peringatan Kenaikan Isa Almasih ini terdapat pesan mendalam agar umatnya tetap bersemangat dalam memberikan pelayanan dimanapun dan kapanpun, termasuk di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang ini.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat