kievskiy.org

Kapolda Metro Jaya Beri Pengarahan Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19 Usai Arus Balik

Kapolda Metro Jaya beri arahan soal arus mudik
Kapolda Metro Jaya beri arahan soal arus mudik /Pikiran Rakyat/M. Rizky Pradila

PIKIRAN RAKYAT - Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Muhammad Fadil Imran kembali memberikan pengarahan kepada jajaran Kapolsek dan Bhabinkamtibmas diwilayah hukum Polda Metro Jaya. 
 
Pengarahan itu dilakukan untuk mendukung Pemrov DKI Jakarta untuk mengantisipasi lonjakan kasus pasca arus balik mudik lebaran 2021. 
 
"Saya meminta seluruh Babinkamtibmas bersama tiga pilar (Kecamatan, Polsek, Koramil) untuk berkolaborasi, bersinergi meningkatkan 3T (testing, tracing, treatment) di basis komunitas," kata Fadil kepada wartawan, di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin 24 Mei 2021.
 
Disisi lain kata dia, petugas dilapangan juga harus bisa memaksimalkan pendataan pemudik yang bebas Covid-19 melalui metode pemasangan stiker. 
 
 
"Dan jika ada kasus reaktif atau positif stelah kembali (dari mudik) harus mengambil langkah-langkah kuratif yang signifikan," ucapnya.
 
Fadil pun menyampaikan apresiasi terhadap tiga pilar dalam hal ini di Kelurahan Cilangkap, Jakarta Timur khususnya di RW 03/RT3 yang berhasil mengidentidikasi secara dini peningkatan kasus Covid-19 dan memutuskan mikro lockdown. 
 
"Ini menjadi pelajaran, menjadi role model bagaimana basis komunitas bekerja dengan baik sehingga mereka yang positif bisa segera dilakukan treatment dengan membawa mereka ke Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet," tuturnya. 
 
Karena itu Fadil menekankan keada jajarannya untuk selalu waspada untuk menghadapi lonjakan kasus saat lebaran.  

Baca Juga: Pemimpin Iran Sebut Indonesia Akan Pimpin Kejayaan Islam, NU dan Muhammadiyah Adalah Kunci

"Masih ada dua minggu ke depan sampai akhir bulan Mei, dan dua minggu ke depan berikutnya sampai Juni untuk kita waspada 
turun ke lapangan lakukan deteksi lakukan monitoring bekrja sama, jika ada kasus segera lakukan langkah-langkah 3T secara maksimal dan optimalkan 3 pilar
Itu ikhtiar kami mendukung Pemda agar kasus Covid-19 bisa terkendali," tuturnya
 
Sebagaimana diketahui Polda Metro Jaya mendirikan sejumlah posko swab antigen gratis di polsek untuk mengantisipasi pemudik yang lolos penyekatan arus balik mudik.
 
Selain itu, Polda Metro Jaya juga melakukan koordinasi dengan tiga pilar yakni Kecamatan, Polsek, dan Koramil dalam hal ini Bhabinkantibmas, Babinsa, RT, dan RW untuk dapat mendata warga yang baru saja melaksanakan mudik.
 
Nantinya setiap rumah warga yang mudik akan dipasang penanda berupa stiker yang menunjukkan warga dirumah itu telah melaksanakan mudik.
 
Jika ditemukan warga positif maka akan dilakukan tracing dan isolasi terhadap rumah yang diketahui positif tersebut.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat