PIKIRAN RAKYAT - Pandemi Covid-19 masih mengancam kehidupan manusia, di tahun kedua ini penyebaran virus semakin menggila.
Angka kasus Covid-19 mulai meningkat di sejumlah wilayah Indonesia, bahkan wilayah Jakarta saat ini mengalami lonjakan tajam dipicu oleh adanya virus Covid-19 varian Delta atau dikenal B.1617.2 asal India.
Namun, baru-baru ini Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mengungkap kasus kematian akibat Covid-19 pada anak di Indonesia merupakan yang tertinggi di dunia.
Hal itu disampaikan Ketua IDAI Aman Pulungan, ia menuturkan proporsi kasus Covid-19 pada anak berkisar 12,5 persen yang berarti 1 dari 8 kasus konfirmasi terjadi pada anak.
Baca Juga: Daihatsu Jelaskan Lama Inden Imbas PPnBM, Ada yang Sampai Dua Bulan
Kemudian dari jumlah tersebut, angka fatalitas (case fatality rate) berkisar 3 persen hingga 5 persen dari total kasus Covid-19 pada anak.
“Dari seluruh anak yang meninggal itu, 50 persennya adalah balita,” kata Aman melalui konferensi pers virtual, Jumat, 18 Juni 2021.
IDAI meminta agar seluruh kegiatan yang melibatkan anak dilaksanakan secara daring untuk saat ini, termasuk rencana pemerintah untuk melaksanakan sekolah tatap muka terbatas.
Baca Juga: Ungkap Kehadiran Ibu-ibu Histeris di Lamaran Lesti dan Rizky Billar, Pihak WO: Kita Menangis
Aman mengatakan IDAI mendukung pelaksanaan sekolah tatap muka apabila ‘positivity rate’ dari kasus Covid-19 di Indonesia di bawah 5 persen.