kievskiy.org

Curhat pada Siti Fadilah Supari, Ahli Virologi Minta Stop Sementara Vaksinasi

Ilustrasi vaksin Covid-19, pemerintah dan Gotong Royong akan sama.
Ilustrasi vaksin Covid-19, pemerintah dan Gotong Royong akan sama. /Pixabay/WiR_Pixs

PIKIRAN RAKYAT - Saat ini program vaksinasi Covid-19 tengah digalang pemerintah sebagai upaya meminimalisir pemaparan ataupun gejala virus corona.

Namun, ahli virologi Prof. Nidom justru meminta pemerintah untuk menghentikan sementara program vaksinasi tersebut.

Melihat perjalanan vaksinasi dan kasus Covid-19 yang merangkak naik, patutnya program tersebut dievaluasi.

Sebelumnya eks Menkes Siti Fadilah Supari mengatakan jika efeksi dari vaksin tidak 100 persen sehingga risiko penularan Covid-19 masih sama dengan mereka yang belum divaksin.

Baca Juga: Eks Menkes Siti Fadilah Supari: Divaksin atau Tidak Risikonya untuk Kena Covid Itu Sama

Senada dengan Siti Fadilah Supari, mutasi yang terjadi menurut ahli virologi masih bisa mengenai mereka yang telah divaksin.

Bahkan ia menjabarkan jika ratusan nakes yang telah divaksin terpapar mutasi virus corona yang saat ini menyebar di Indonesia.

"Nakes di Kudus, Bangkalan dan daerah lain itu sudah mulai terkena karena yang baru ini sekitar 350 orang Nakes, yang meninggal 15 orang, setelah vaksin lengkap," tutur Prof. Nidom.

Melihat fenomena yang terjadi, menurut Prof. Nidom saat orang telah divaksin maka merasa telah terbebas Covid-19 dan akhirnya abaikan protokol kesehatan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat