kievskiy.org

Ivermectin Ramai Diklaim Jadi Obat Covid-19, Ahli: Jangan Percaya yang Belum Tentu Benar

Ilustrasi obat Ivermectin.
Ilustrasi obat Ivermectin. /Pixabay/stevepb

PIKIRAN RAKYAT - Seorang epidemiolog Universitas Indonesia (UI), Pandu Riono, memberikam imbauan kepada masyarakat terkait Ivermectin.

Nama Ivermectin saat ini sedang melambung karena dinggap sebagai obat untuk menangkal Covid-19.

Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto sebelumnya juga dikabarkan mengonsumsi Ivermectin untuk menangkal Covid-19.

Kabar tersebu dibantah oleh wakil ketua Partai Gerindra dan meminta supaya pihak produsen untuk mencabut berita Prabowo mengonsumsi Ivermectin dalam menangkal Covid-19.

Baca Juga: Akun Instagram Jerinx Hilang, dr Tirta Ceritakan Ancaman Serius dari Suami Nora Alexandra

Selain Prabowo, Susi Pudjiastuti juga berujar jika atas anjuran dokter, ia memberikan Ivermectin dan obat lainnya untuk delapan karyawannya yang positif Covid-19.

Menanggapai ramainya Ivermectin dianggap sebagai penangkal Covid-19, Pandu Riono memberikan imbauan kepada masyarakat untuk tidak salah kaprah dalam mengonsumsi pbat tersebut.

"Janganlah percaya dengan klaim-klaim obat yang belum tentu benar. Sejak tahun lalu klaim-klaim itu selalu berlanjut tanpa risat yang baik, yang bisa kita percaya. Kita harus memahami terlebih dulu dan terbuka, jangan langsung percaya," kata Pandu Riono dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

Selain itu, dikatakan lebih lanjut oleh Pandu, WHO masih belum menyarankan obat tersebut untuk dikonsumsi sebagai terapi Covid-19 mengingat saat ini masih dalam tahap uji klinis.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat