kievskiy.org

Dirikan Posko di Monas, Pemprov Jakarta Batasi Jatah Pengisian Tabung Oksigen Bagi Rumah Sakit

Pedagang oksigen di Jakarta kehabisan stok dan terpaksa tutup.
Pedagang oksigen di Jakarta kehabisan stok dan terpaksa tutup. /Pikiran Rakyat/ Muhammad Rizky Pradila

PIKIRAN RAKYAT - Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Purwadi, menjelaskan, satu rumah sakit mendapat jatah pengisian gratis sebanyak 10 tabung oksigen ukuran besar. 

Kemudian, rumah sakit mengantarkan sebanyak 10 tabung oksigen kosong ke Posko Rescue Oxygen yang saat ini didirikan di Monas Jakarta Pusat untuk dibawa oleh armada truk dan petugas Pemprov DKI Jakarta ke tempat pengisian di kawasan Cilegon.

Pemprov DKI Jakarta mengerahkan jajaran lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk mempercepat proses pengangkutan oksigen dalam volume besar. 

Dia berkata, pengangkutan tabung oksigen Jakarta-Cilegon menggunakan 1 truk crane dari Dinas Sumber Daya Air, serta 1 truk crane dan 1 dump truck dari Dinas Bina Marga. 

Baca Juga: WNA yang Masuk ke Indonesia Wajib Kantongi Kartu Vaksinasi Covid-19 Mulai 6 Juli 2021

Setiap perjalanan dari dan menuju Cilegon akan dipandu oleh patwal dari Dinas Perhubungan.

Kemudian juga disediakan pula 2 tim dengan total 40 orang untuk bongkar-muat tabung oksigen di Monas dan di Cilegon. 

"Proses pengangkutan tabung oksigen dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan. Setiap petugas juga telah dipastikan negatif COVID-19 pada hasil swab antigen," kata Purwadi dalam keterangannya, Minggu, 4 Juli 2021. 

Baca Juga: Kebutuhan Mulai Langka, Pemprov Jakarta Dirikan Posko Oksigen di Monas

Purwadi menambahkan, tabung oksigen yang telah diisi dibawa kembali ke Monas, kemudian pihak rumah sakit dapat mengambilnya. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat