PIKIRAN RAKYAT - Presiden Jokowi melalui Menteri Sekretaris Negara Pratikno resmi telah mengirimkan surat presiden (supres) terkait calon panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Dalam surpres itu, Jokowi mengusulkan KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa sebagai calon tunggal panglima TNI. Surpres itu diterima oleh DPR.
"Presiden dalam suratnya hanya mengusulkan satu nama calon panglima TNI kepada DPR RI untuk dapat mendapatkan persetujuan. Dan karena itu pada hari ini melalui Pak Mensesneg, Presiden telah menyampaikan surpres mengenai usulan calon panglima TNI kepada DPR RI atas nama Jenderal TNI Andika Perkasa," ujar Ketua DPR RI Puan Maharani dalam keterangan pers, Rabu, 3 November 2021.
Baca Juga: Israel Terus Lancarkan Serangan Rudal di Damaskus, Khawatir Pengaruh Iran Berkembang
Usai mendapat usulan nama itu, Puan mengatakan pihaknya akan memproses melalui uji kepatutan dan kelayakan atau fit and proper test di Komisi I DPR.
"Komisi I akan melakukan fit and proper test terhadap calon," katanya.
"Agenda pengangkatan panglima TNI ini mendapat perhatian penuh DPR RI," ujar Puan menambahkan.
Baca Juga: Sentil BKN, Puan Maharani: Harus Bisa Menutup Celah Kecurangan Tes CPNS
Seperti diketahui Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto akan pensiun pada November 2021.
Sebelumnya, sejumlah calon yang beredar ramai di media yakni Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa, kemudian Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono.***