PIKIRAN RAKYAT - Mantan penyidik senior KPK, Novel Baswedan mengungkapkan adanya kemungkinan jika pelaku korupsi bantuan sosial (bansos) tidak hanya mantan Menteri Sosial, Juliari Batubara.
Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari YouTube Novel Baswedan, ia menyebutkan jika ada kemungkinan aktor intelektual lain yang terlibat dalam korupsi bansos dan mendapatkan keutungan besar.
Hal tersebut diungkapkan Novel Baswedan yang menganalogikan kasus korupsi bansos seperti lingkaran yang saling terhubung.
"Biasanya, aktor intelektual itu yang mendapatkan keuntungan paling besar walaupun tidak selalu begitu," kata Novel Baswedan.
Menilik perkara korupsi bansos, Novel menyebutkan jika ada kemungkinan terdapat aktor intelektual lainnya selain Juliari Batubara yang harus mendekam selama 12 tahun penjara.
"Bisa jadi ada yang terlibat atau yang seharusnya dijangkau sebagai aktor intelektual karena dia mendapatkan keuntungan. Itu bisa diketahaui ketika menelusuri kerugian keuangan negara dan orang yang mendapatkan keuntungan ditarik uang negaranya yang telah dirampok oleh dia. Lalu, dibebankan tanggung jawab pidana," ujar Novel Baswedan.
Baca Juga: Firli Bahuri Ungkap Hukuman Mati Untuk Maling Uang Rakyat, Novel Baswedan: Pencitraan Saja
Menurut Novel, dalam kasus besar, aktor intelektual tidak hanya dari eksekutif, tetapi juga dari legislatif.