kievskiy.org

Eks Napi di Lapas Narkotika Kelas IIA Yogyakarta Tak Ingin Oknum Petugas Dipidana

Ilustrasi lapas. Mantan napi di lapas narkotika kelas IIA Yogyakarta mengatakan dia tidak ingin oknum petugas yang lakukan kekerasan dipidana.
Ilustrasi lapas. Mantan napi di lapas narkotika kelas IIA Yogyakarta mengatakan dia tidak ingin oknum petugas yang lakukan kekerasan dipidana. /Lisa Kennedy/Pixabay

PIKIRAN RAKYAT - Mantan napi di lapas narkotika kelas IIA Yogyakarta menjawab pertanyaan dari pembawa acara Najwa Shihab mengenai komentar orang-orang yang terkait kekerasan yang mereka alami.

Karena kemungkinan akan ada yang berkomentar bahwa kekerasan tersebut wajar didapatkan napi di lapas narkotika tersebut karena mereka sudah melanggar peraturan atau berbuat kesalahan.

Menurut mantan napi lapas narkotika atau Mr A dikatakan bahwa pemikiran kekerasan itu dinilainya seperti pemikiran kolonial.

"Karena kita sekarang ada di era zaman modern, kita punya Pancasila," katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari YouTube Najwa Shihab pada Kamis, 18 November 2021.

Baca Juga: Gala Sky Tak Tahu Dirinya Kini Yatim Piatu, Ayah Vanessa Angel Akui sang Cucu Anggap Orangtuanya Pergi Syuting

"Dan di situ ada keadilan untuk seluruh rakyat Indonesia, kayanya udah nggak masuk akal kita berpikir seperti itu," sambungnya.

Dia mengharapkan masalah ini bisa segera cepat diselesaikan dan mendapat perlakuan yang sesuai.

Mr A mengatakan kekerasan yang terjadi di lapan ini bisa segera dihentikan dan peluang terjadinya tidak ada.

"Kekerasan itu berhenti dan juga peluang untuk terjadinya lagi tidak ada, dan kita akan terus maju," tuturnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat