kievskiy.org

Datangi Mahasiswa yang Melakukan Aksi Kamisan, Moeldoko Disebut Hanya Pencitraan di Depan Kamera

Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko.
Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko. /Dok. KSP

PIKIRAN RAKYAT - Langkah yang diambil Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko disebut sebagai aksi pencitraan.

Moeldoko mengambil langkah untuk mendatangi mahasiswa yang melakukan Aksi Kamisan di Semarang, Kamis, 18 November 2021.

Aksi yang identik dengan payung hitam tersebut merupakan langkah mahasiswa dan sejumlah masyarakat lain menuntut adanya keadilan HAM (Hak Asasi Manusia).

Sebelumnya, aksi Kamisan hanya dilakukan di Monas dengan peserta mahasiswa dan ibu-ibu yang kehilangan anak-anaknya terutama saat reformasi 1998 maupu G 30 S/PKI.

Baca Juga: Ibu Rizky Billar Bantah Anak yang Dikandung Lesti Kejora Cucu Pertamanya, Fakta Baru Terungkap

Kemudian aksi Kamisan tersebut kini dilakukan di sejumlah provinsi setelah menjadi kegiatan rutin yang dilakukan di Monas.

Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari YouTube Rocky Gerung, ia berujar jika kedatangan Moeldoko hanya untuk mencari kamera ketika menyambagi mahasiswa yang melakukan aksi Kamisan.

"Itu di sekeliling pak Moeldoko kan ada aktivis semua yang mendampngi. Itu artinya memang sekadar pencitraan saja," kata Rocky Gerung.

Baca Juga: Moeldoko Diusir Mahasiswa Saat Kamisan, Pengamat: Sudah Nasibnya

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat