PIKIRAN RAKYAT - Pelayanan ibadah haji tahun 2019 yang dilakukan Kemenag dan jajaran terkait masuk dalam kategori sangat memuaskan. Namun, Kemenag akan tetap meningkatkan mutu pelayanan kepada jemaah haji dengan meluncurkan beberapa inovasi baru.
Hal itu dikatakan Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Kota Bandung, Asep Sopandi, saat membuka manasik haji KBIH Assyakur di Hotel Lingga, Minggu 5 Januari 2020.
"Berdasarkan survei lembaga independen mengenai pelayanan haji tahun lalu ternyata hasilnya sangat memuaskan," ujar Asep.
Dia menambahkan, pelayanan pemerintah kepada jemaah haji mulai dari transportasi, pemondokan, kesehatan, makanan, sampai bimbingan haji di KUA kecamatan dan kabupaten/kota.
Baca Juga: Pemerintah Irak Tetapkan Hari Berkabung Nasional Selama Tiga Hari
"Namun Kemenag berusaha meningkatkan lagi pelayanan kepada jemaah dengan beberapa inovasi misalnya pemakaian Bandara Kertajati untuk jemaah Jawa Barat," katanya.
Asep Sopandi menambahkan, daftar tunggu haji di Kota Bandung sampai sekarang mencapai 19 tahun.
"Karena jumlah pendaftar sudah mencapai 49.000 orang, sedangkan kuota hajinya hanya 2.460 orang. Tiap hari kaum Muslimin datang ke Seksi haji untuk mendaftar," ucapnya.
Sedangkan Ketua Yayasan Assyakur Lingga, Dino Rahmatullah menyatakan, dengan daftar tunggu haji yang mencapai 19 tahun sehingga kemungkinan besar seorang Muslimin hanya bisa melaksanakan haji sekali dalam hidupnya.