kievskiy.org

Bukan Corona, Virus Dengue yang Sebabkan DBD Tengah Menyebar di Kebumen Jawa Tengah

ILUSTRASI. Seorang anak yang terjangkit DBD diperiksa petugas medis Puskesmas Limbangan.*
ILUSTRASI. Seorang anak yang terjangkit DBD diperiksa petugas medis Puskesmas Limbangan.* /AEP HENDY S/KP

PIKIRAN RAKYAT - Wabah virus corona memang cukup meningkatkan kepanikan dan kekhawatiran menyusul penularan dan penyebarannya yang sangat cepat antarmanusia.

Namun, alih-alih soal virus corona, kini masyarakat Kebumen, Jawa Tengah justru tengah menghadapi penyakit DBD (demam berdarah) yang disebabkan virus Dengue yang masuk ke tubuh manusia melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti dan Aedes Albopictu.

Baca Juga: Motor Masuk Jurang, Seorang Anggota Polres Kuningan Ditemukan Meninggal Dunia

Penyakit DBD ini sudah menyebar ke seluruh wilayah Kabupaten Kebumen. Hingga minggu kelima 2020 telah ditemukan 42 kasus.

Diperkirakan jumlah ini akan akan terus bertambah jika tidak ada langkah langkah pencegahan, mengingat sejumlah kecamatan di aep henwilayah tersebut merupakan daerah endemik.

Baca Juga: Manfaat Konsumsi Air Kaktus yang Kaya akan Antioksidan dan Antiinflamasi

Wakil Bupati Kebumen H Arif Sugiyanto SH, mengajak masyarakat secara masif melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN).

"Ini baru awal tahun, pada minggu kelima tahun 2020 telah terjadi 42 kasus," terangnya saat digelar Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Pemberantasan Sarang Nyamuk Serentak (Germas PSN) di Desa Gumawang, Kecamatan Kuwarasan, akhir pekan kemarin.

Baca Juga: Jatuh saat Hendak Turun dari Puncak Marapi, Evakuasi Reyhan Fadila Terhambat Jalur Ekstrem dan Licin

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat