PIKIRAN RAKYAT - Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi menyebut gelar Doktor Honoris Causa yang diberikan Perguruan Tingi, Universitas Diponegoro (Undip) kepada Ketua DPR RI, Puan Maharani sebagai bentuk dedikasinya untuk pembangunan, khususnya SDM dan kebudayaan.
Menurutnya gelar baru Puan Maharani ini bisa menginspirasi banyak pihak untuk lebih fokus terhadap pembangunan SDM dan kebudayaan.
Meski pembangunan bidang kemanusiaan ini susah lantaran progresnya tidak terlihat secara langsung, beda halnya dengan pembangunan fisik namun Puan dinilainya telah berhasil.
Baca Juga: 4 Ritual Malam yang Bisa Buat Pagimu Lebih Nyaman
Demikian disampaikan Hendrar Priyadi sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari situs resmi Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Sabtu 15 Februari 2020.
"Selama beliau menjabat sebagai Menko PMK, angka kemiskinan turun, pengangguran turun, ratio turun, di sisi lain indeks pembangunan manusia meningkat berkala, dan seterusnya," kata Hendrar.
Politisi PDIP ini menilai ketua DPP nya, Puan Maharani telah bekerja keras dalam memaksimalkan pembangunan bidang SDM yang salah satunya dibuktikan dengan pembagian Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Program Keluarga Harapan (PKH).
Baca Juga: Ingat Orangtua saat Ditangkap akibat Kasus Narkoba, Lucinta Luna: Saya Ingin Lebih Banyak Ibadah
Dikatakannya, Mantan Menko PMK yang tidak pernah mendapatkan resuffle dari Jokowi itu tidak segan untuk turun ke lapangan saat menjabat sebagai menteri.