kievskiy.org

Agar Psikisnya Tenang, Siswa SMP 16 Malang yang Jarinya Diamputasi Usai Jadi Korban Bully Didampingi Psikolog

Ashanty dalam kunjungannya ke rumah korban perundungan di kota Malang
Ashanty dalam kunjungannya ke rumah korban perundungan di kota Malang /Instagram/@ashanty_ash Instagram/@ashanty_ash

PIKIRAN RAKYAT - Kasus pembullyan yang dilakukan oleh siswa pelajar terhadap temannya, masih marak terjadi.

Seperti yang dilakukan oleh tiga orang pelajar di Malang, yang membuat korbannya terpaksa harus diamputasi sebagai efek buruk dari bullying yang dilakukan tersebut.

Namun, ternyata korban berinisial 'MS' ini mengundang rasa simpati dan dukungan dari berbagai orang yang mendengar kasusnya.

Baca Juga: Victor Igbonefo Bercerita Soal Kenangan Manis Bersama Persib Bandung di Stadion GBLA

Tak terkecuali Anang Hermansyah bersama keluarga, tempo lalu juga mengunjungi rumah korban berusia 13 tahun itu.

Diabadikan dalam kanal Youtube The Hermansyah, tampak orang tua MS yang menceritakan kasusnya dengan kecewa.

"Mudah-mudahan tidak terjadi lagi ke orang lain, karena yang begini nih apalagi buat anak muda, menentukan masa depan mereka juga," ujar Ashanty sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Akun Youtube The Hermansyah.

Baca Juga: Pembebasan Lahan Proyek KCIC Belum 100 Persen, Chandra : Tersisa Satu Bidang di Bandung dan Bukan Suatu Masalah

Selain jari yang diamputasi, psikisnya juga terbilang mendapatkan dampak buruk dari situasi yang dialami.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat