kievskiy.org

Masyarakat Bisa Rayakan Idul Fitri 2022 secara Normal, Menkes Budi Ungkap Syarat yang Harus Dipenuhi

Dokumentasi: Warga Palembang diberi izin shalat Idul Fitri di masjid-masjid berdasarkan pada Surat Edaran.
Dokumentasi: Warga Palembang diberi izin shalat Idul Fitri di masjid-masjid berdasarkan pada Surat Edaran. /ANTARA ANTARA

PIKIRAN RAKYAT - Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa target vaksinasi Covid-19 berpengaruh pada kebijakan pemerintah mengenai libur Lebaran (Hari Raya Idul Fitri) tahun 2022.

Menurutnya, jika tingkat vaksinasi sudah mencapai target, maka hal tersebut bisa menjadi pertimbangan pemerintah dalam mengeluarkan kebijakan terkait masa libur Idul Fitri tahun ini.

"Sebelum Lebaran, yaitu akhir April 2022, kita sudah selesaikan suntik dua dosis 70 persen dari populasi sehingga mudah-mudahan kali ini kalau hasilnya baik, Pak Menko mengizinkan, kata Budi dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada 27 Februari 2022.

Budi juga menyatakan bahwa hal tersebut bisa membuat suasana hari Lebaran berbeda dari sebelumnya, yakni bisa merayakannya dengan meriah seperti sedia kala.

Baca Juga: Viral Kasus Nurhayati, Polisi: Lebih Baik Melepas 1.000 Orang Bersalah daripada Menghukum 1 Orang Tak Bersalah

"Ya Lebaran kali ini kita bisa hadapi dengan berbeda dibandingkan dengan Lebaran-Lebaran sebelumnya, dengan kondisi bahwa harus dilakukan percepatan vaksinasi dosis kedua," katanya.

Menkes mengakui hal tersebut bisa saja terjadi apabila percepatan vaksinasi bisa berjalan optimal di seluruh Indonesia.

Maka dari itu, pemerintah juga mengajak masyarakat luas agar bisa lebih kooperatif dalam program vaksinasi tersebut.

Selain itu, tidak lama lagi Kementrian Kesehatan (Kemkes) juga akan melakukan survei serologi sebagai dasar dalam mengeluarkan kebijakan pada masa Lebaran.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat