kievskiy.org

SMKN Jateng Kolaborasi Baznas Maksimalkan Potensi Kewirausahaan Penyandang Disabilitas

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengacungi jempol kolaborasi Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Jateng dan SMK N Jateng membuat pelatihan skill bagi penyandang disabilitas. Ganjar berharap dengan ini penyandang disabilitas bisa mandiri dan jadi enterpreneur.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengacungi jempol kolaborasi Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Jateng dan SMK N Jateng membuat pelatihan skill bagi penyandang disabilitas. Ganjar berharap dengan ini penyandang disabilitas bisa mandiri dan jadi enterpreneur. /Dok. Pemprov Jateng

PIKIRAN RAKYAT - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengacungi jempol kolaborasi Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Jateng dan SMK N Jateng membuat pelatihan skill bagi penyandang disabilitas. Ganjar berharap dengan ini penyandang disabilitas bisa mandiri dan jadi enterpreneur.

Hal itu disampaikan Ganjar usai membuka kegiatan Pelatihan Mekanik Sepeda Motor bagi penyandang disabilitas di SMKN Jawa Tengah, Rabu 9 Maret 2022. Pelatihan yang diselenggarakan Baznas Jateng ini merupakan yang kedua dan diikuti sebanyak 60 penyandang disabilitas se Jateng.

Pada kesempatan itu, Ganjar sempat menyapa sejumlah penyandang disabilitas ibu-ibu. Ganjar penasaran dengan alasan mereka mengikuti pelatihan mekanik sepeda motor.

"Lho bu, jenengan yo melu latihan mbengkel? Kok hebat men. Jajal sakliyane mbengkel pengin belajar opo?," tutur Ganjar pada sejumlah ibu-ibu penyandang disabilitas.

"Pengin memperdalam jahit pak, desain," ujar salah satu di antara mereka.

Mendengar itu, Ganjar langsung memanggil staf Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta Dinas Sosial. Ganjar meminta mereka untuk melakukan asesmen terkait keinginan latihan yang dihendaki oleh ibu-ibu penyandang disabilitas.

"Nanti teman-teman SMK kita bisa tugaskan, yang SMK Boga membantu komunitas ini, yang SMKnya punya perbengkelan bantu komunitas ini. Per komunitas itulah nanti kita harapkan peralatan yang ada, guru-guru yang ada bisa punya manfaat lebih," ujar Ganjar usai acara.

Ganjar berharap di pelatihan selanjutnya ada tahap asesmen. Para penyandang disabilitas tersebut didata sejak awal kebutuhan dan keinginannya dilatih apa.

Baca Juga: Miftachul Akhyar Mundur dari Ketua Umum MUI, Asrorun Niam: Saya Junjung Tinggi Keputusan Kiai

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat