kievskiy.org

Ketua DPD RI: Sekolah Harus Punya Pelajaran Tanggap Bencana

Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, menilai para siswa di sekolah harus mendapatkN kurikulum kebencanaan. Terutama yang berada di daerah rentan bencana.
Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, menilai para siswa di sekolah harus mendapatkN kurikulum kebencanaan. Terutama yang berada di daerah rentan bencana. /Dok. DPD

PIKIRAN RAKYAT - Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, menilai para siswa di sekolah harus mendapatkan kurikulum kebencanaan. Terutama yang berada di daerah rentan bencana.

Dijelaskan LaNyalla, kurikulum itu akan menjadi bekal bagi anak-anak untuk melindungi diri maupun membantu orang lain saat bencana.

Terlebih, beberapa tahun ini bencana di berbagai daerah meningkat, baik banjir, gempa, longsor, erupsi, kebakaran maupun bencana alam lainnya.

Berbagai peristiwa itu seharusnya menjadikan pemerintah menyadari perlunya memberikan bekal pengetahuan kebencanaan bagi anak-anak baik prabencana, tanggap darurat, dan pascabencana.

"Saya kira memang perlu ada kurikulum kebencanaan yang nantinya dimasukkan dalam mata pelajaran bagi anak-anak di semua tingkatan, sekolah dasar, menengah dan atas. Karena sejauh ini terjadi banyak korban akibat ketidaktahuan dalam menghadapi bencana," ucap LaNyalla, Kamis 10 Maret 2022.

LaNyalla menambahkan, perempuan dan anak-anak merupakan kelompok yang rentan menjadi korban saat terjadi bencana.

"Makanya perlu upaya yang tersistematis agar seseorang memiliki pengetahuan dan kemampuan bertindak tepat dan cepat pada saat sebelum, saat terjadi dan sesudah bencana," papar dia.

Baca Juga: Ucapan Jokowi Disebut Tidak Dipercaya, Sikap Istana Soal Presiden Jadi Sorotan

Pendidikan kebencanaan, lanjut LaNyalla, harus diajarkan sejak dini. Pendidikan kebencanaan ini juga bersifat jangka panjang. Sebab pengetahuan tersebut akan dibawa dan diaplikasikan hingga dewasa nanti.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat