kievskiy.org

Pasar Mangkang Dibuka Lagi Usai Temuan Positif Covid-19, Ganjar Pranowo Jengkel dan Ancam Pengelola

Sidak ke Pasar Mangkang, Semarang, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengancam akan menutup kembali pasar, karena tidak ada penataan pasar.*
Sidak ke Pasar Mangkang, Semarang, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengancam akan menutup kembali pasar, karena tidak ada penataan pasar.* /Pikiran-Rakyat.com/Eviyanti

PIKIRAN RAKYAT - Sambangi mendadak Pasar Mangkang, Semarang yang dibuka lagi usai temuan 6 pedagang positif Covid-19, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo telan deretan peristiwa yang mengecewakan.

Ganjar kecewa karena kondisi pasar yang tampak tidak tersentuh penataan pasar yang baik dari pihak pengelola pasar. 

Apalagi protokol kesehatan yang wajib diterapkan pun ternyata tak diterapkan oleh pengelola Pasar Mangkang.

Baca Juga: Persib dalam Sejarah: Sutiono Dihardik Umpatan Kasar Gara-gara Telur

Kedatangan Ganjar ke Pasar Mangkang yang mendadak itu sengaja ingin mengecek kondisi pasar pasca ditutup selama tiga hari, karena adanya temuan kasus positif Covid-19.

Dia berharap ada perubahan, namun Ganjar justru menemukan tidak ada penataan di pasar yang terletak di Jalan Pantura Semarang-Kendal itu saat kembali dibuka.

Berbeda dengan Pasar Karangayu yang dikunjungi Ganjar sebelumnya, di Pasar Mangkang tersebut Ganjar melihat tidak ada penataan berarti. Kondisi pasar tetap kumuh dengan pedagang dan pembeli berjubel tanpa sekat.

Baca Juga: Seorang Kakek Tua Diperiksa Polisi Setelah Banyak Kucing Mati di Pulau Umashima Jepang

Tak ada penataan jarak antara kios pedagang. Garis-garis pembatas pun tak ditemukan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat