PIKIRAN RAKYAT - Hepatitis misterius hingga kini masih menjadi sorotan dunia, pasalnya jumlah kasus di beberapa negara dikabarkan terus bertambah.
Sebelumnya, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) telah menyelidiki lebih dari 100 kasus hepatitis misterius pada anak.
Kasus hepatitis misterius yang tengah diselidiki itu ditemukan di 25 negara bagian dan wilayah Amerika Serikat dan terjadi dalam tujuh bulan terakhir.
Dugaan sementara, hepatitis misterius ini disebabkan oleh Adenovirus 41.
Adenovirus merupakan virus umum yang menyebabkan berbagai penyakit seperti pilek, demam, sakit tenggorokan, bronkitis, pneumonia, dan diare.
Terkait penyebaran di Indonesia, Pemerintah Kota Bekasi melaporkan ada satu orang pasien yang diduga terinfeksi hepatitis misterius.
Meski demikian, Pemkot Bekasi masih belum bisa menentukan jenis penyakit hepatitisnya, pasalnya pasien sudah dirujuk ke RSCM, Jakarta Pusat.
Baca Juga: Mentan: Wabah PMK pada Hewan Ternak Tidak Akan Menular kepada Manusia