PIKIRAN RAKYAT - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian ESDM menyatakan bahwa tingkat aktivitas Gunung Awu di Provinsi Sulawesi Utara naik level dari II (WASPADA) ke Level III (SIAGA) sejak Rabu, 11 Mei 2022 pukul 24.00 WITA.
Meningkatnya level aktivitas Gunung Awu itu ditinjau dari karakteristik, potensi ancaman bahaya, pemantauan kegempaan, dan antisipasi menuju erupsi.
"Mengingat karakteristik erupsi G. Awu, potensi ancaman bahaya, hasil pemantauan kegempaan, serta antisipasi gejala peningkatan menuju erupsi, maka tingkat aktivitas G. Awu dinaikkan dari Level II (WASPADA) menjadi Level III (SIAGA) sejak tanggal 11 Mei 2022 pukul 24.00 WITA," kata PVMBG melalui akun Twitter-nya pada Kamis, 12 Mei 2022.
Berikut peta kawasan rawan bencana Gunung Awu Provinsi Sulawesi Utara;
Baca Juga: Rusia Klaim AS Bantu Ukraina Tularkan TBC Lewat Uang Palsu ke Rakyat Lugansk
Baca Juga: Tak Kunjung Naik Pelaminan, Al Ghazali dan Alyssa Daguise Gagal Menikah Karena Putus?
Mengingat karakteristik erupsi G. Awu, potensi ancaman bahaya, hasil pemantauan kegempaan, serta antisipasi gejala peningkatan menuju erupsi, maka tingkat aktivitas G. Awu dinaikkan dari Level II (WASPADA) menjadi Level III (SIAGA) sejak tanggal 11 Mei 2022 pukul 24.00 WITA. pic.twitter.com/jzYbkJjTg8— PVMBG (@PVMBG_) May 12, 2022
1. Kawasan Rawan Bencana III (Hazard Zone III)
- Kawasan sangat berpotensi terlanda aliran awan panas, aliran lava, guguran lava, gas vulkanik beracun dan aliran lahar.
- Batas kawasan sangat berpotensi tertimpa lontaran batu (pijar) berdiameter lebih dari 64 mm dan hujan abu lebat.