kievskiy.org

Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran Sejauh 2,5 Km

Ilustrasi - Guguran lava pijar Gunung Merapi terlihat dari Srumbung, Magelang, Jawa Tengah, Minggu, 24 April 2022.
Ilustrasi - Guguran lava pijar Gunung Merapi terlihat dari Srumbung, Magelang, Jawa Tengah, Minggu, 24 April 2022. /Antara/Hendra Nurdiyansyah

PIKIRAN RAKYAT - Gunung Merapi yang berada di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah kembali meluncurkan awan panas guguran pada Kamis, 19 Mei 2022.

Adapun jarak luncur awan panas guguran Gunung Merapi bergerak sejauh 2.500 meter atau 2,5 kilometer ke arah barat daya.

Menurut Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), Hanik Humaida, awan panas guguran Gunung Merapi meluncur pada pukul 1.59 WIB tadi. 

"Awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 42 mm dan durasi 181 detik," ujar Hanik.

Baca Juga: Rowo Bayu Banyuwangi Lokasi Asli KKN di Desa Penari, Penjaga Beri Kesaksian Tragedi Dua Mahasiswa

Sementara itu, berdasarkan periode pengamatan BPPTKG mulai pukul 00.00 WIB hingga 6.00 WIB, Gunung Merapi tercatat mengeluarkan guguran lava pijar sebanyak 10 kali ke arah barat daya sejauh 2.000 meter.

Kemudian tercatat pula, Gunung Merapi mengalami gempa awan panas guguran satu kali dengan amplitudo 42 mm selama 181 detik, 39 kali gempa guguran dengan amplituto 3-44 mm selama 34-150 detik, 5 kali gempa fase banyak dengan amplitudo 2-3 mm selama 4-6 detik, dan 2 kali gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 40-60 mm selama 9-11 detik.

Hingga saat ini, BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga. 

Guguran lava dan awan panas dari Gunung Merapi bisa berdampak ke area dalam sektor selatan-barat daya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat