PIKIRAN RAKYAT - Tanggal 21 Mei menjadi sejarah yang tak terlupakan oleh bangsa Indonesia karena menjadi hari lengsernya Presiden Soeharto.
Pria yang telah menjabat selama 32 tahun tersebut akhirnya mengumumkan pengunduran diri pada 21 Mei 1998.
Pengumuman itu pun menjadi puncak kerusahan dan aksi protes panjang di berbagai daerah yang berlangsung dalam beberapa bulan terakhir pada tahun 1998.
Baca Juga: Elon Musk Terbujuk Rayuan Presiden Jokowi, Pabrik Tesla Bakal Dibangun di Batang Jawa Tengah
Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari berbagai sumber, pada saat itu, kondisi sudut-sudut Ibu Kota porak-poranda sejak beberapa pekan terakhir sebelum Soeharto lengser.
Jalanan diblokade militer, Pasar dibakar, Pusat perbelanjaan dijarah, dan Gedung parlemen diduduki mahasiswa.
Apalagi, kematian empat orang mahasiswa Trisakti bak peringatan keras bagi Soeharto, karena memunculkan amarah publik yang terpendam selama 32 tahun.
Baca Juga: Heran Diburu Polisi Bali, Miss Global Estonia: Silakan Hubungi Saya
Ratusan ribu orang mahasiswa yang berasal dari kelompok berbeda pun turun ke jalan demi satu tujuan, yakni menumbangkan Soeharto.