kievskiy.org

Sandiaga Uno Sebut Sampah Makanan Buat Indonesia Rugi Rp213 Triliun per Tahun

Laporan dari The Economist Intelligence menyebutkan Indonesia sebagai salah satu negara penghasil sampah makanan terbesar di dunia.
Laporan dari The Economist Intelligence menyebutkan Indonesia sebagai salah satu negara penghasil sampah makanan terbesar di dunia. /ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah

PIKIRAN RAKYAT - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyoroti penanganan sampah makanan yang begitu melimpah di Indonesia.

Lebih lanjut, Menparekraf Sandiaga Uno menilai hal ironis tengah terjadi dari menumpuknya sampah makanan di Indonesia.

Sandiaga menilai, penanganan sampah makanan seharusnya menjadi fokus penting, yang juga bisa mengatasi masalah ekonomi di Indonesia.

Baca Juga: 8 Jemaah Calon Haji Alami Heat Stroke di Arafah Berhasil Selamat dengan Rompi Penurun Suhu

"Kalau dilihat sangat ironis ya harga cabai mahal, bahan makanan mahal, tapi kita buang-buang di sini. Oleh karena itu harus ada perubahan perilaku," kata Sandiaga Uno saat tampil dalam kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Pengelolaan Food Waste pada Industri Pariwisata yang berlangsung di Bali.

Diketahui, laporan dari The Economist Intelligence menyebutkan Indonesia sebagai salah satu negara penghasil sampah makanan terbesar di dunia.

Meski begitu, Indonesia masih berada di bawah Arab Saudi dan Amerika Serikat.

Baca Juga: Lirik Lagu Dead - Sezairi ft Young Cocoa Bercerita Soal Bertahan Hidup

Mengenai laporan The Economist itu, diketahui didukung dengan hasil kajian Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dengan sejumlah lembaga yang menyoroti Food Loss and Waste (FLW) di Indonesia pada 2021.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat