PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah baru saja memberikan pemekaran pada provinsi Papua pada awal Juli 2022.
Lewat keputusan tersebut, tiga provinsi baru di Papua menjadi Daerah Otonom Baru (DOB) sehingga jumlah provinsi di Indonesia menjadi 37 wilayah dengan tambahan Provinsi Papua Tengah, Provinsi Papua Pegunungan, hingga Provinsi Papua Selatan.
Menanggapi kebijakan tersebut, pengamat kebijakan publik, Eman Sulaeman meminta agar pemerintah berlaku adil soal pemekaran wilayah ini.
Pasalnya, masyarakat di Bogor sudah meminta adanya pembentukan DOB sejak tahun 2004 lalu.
Baca Juga: Viral Kakek Tenteng Kepala Buntung di Jalan, Tangan Kanannya Memegang Celurit Berkarat
Dalam keterangan resminya pada Kamis, 29 Juli 2022, Eman Sulaeman menyatakan Masyarakat Kabupaten Bogor sudah sejak tahun 2004 mengajukan permintaan untuk pemekaran wilayah Kabupaten Bogor namun hingga saat ini belum juga dipenuhi.
Kebijakan pemerintah untuk memberikan pemekaran pada Papua dianggap tidak adil karena tak memperhatikan Bogor yang sudah meminta DOB Bogor Timur sejak waktu yang lama.
Hal ini disampaikan Eman Sulaeman bersama perwakilan warga Bogor Timur yang tergabung dalam Presidium Bogor Timur pada pertemuan dengan anggota Komisi I DPRD Kabupaten Bogor dan Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor, Burhanudin membahas kelanjutan realisasi Pembentukan Kabupaten Bogor Timur Rabu, 28 Juli 2022.
"Keinginan masyarakat Kabupaten Bogor untuk pemekaran wilayah Kabupaten Bogor menjadi tiga Kabupaten, yakni Kabupaten Bogor sebagai kabupaten Induk, Kabupaten Bogor Timur dan Kabupaten Bogor Barat, merupakan kebutuhan masyarakat. Bukan untuk alasan dan kebutuhan politik apalagi bagi bagi jabatan," ujar Eman dalam keterangan resmi yang diterima Pikiran-Rakyat.com pada Kamis, 29 Juli 2022.