PIKIRAN RAKYAT - Arab Saudi sedang dihantam gelombang badai pasir pada akhir pekan lalu, yang menjadi halangan untuk pemulangan jemaah haji Indonesia.
Terbukti, Bandara Udara Internasional Pangeran Muhammad bin Abdulaziz, yang menjadi titik awal pemulangan jemaah haji Indonesia, juga mendapat gelombang badai pasir pada Minggu, 8 Agustus 2022.
Namun begitu, aktivitas pemulangan jemaah haji Indonesia tetap berlangsung aman, meski sempat diwarnai dengan gelombang badai pasir di sekitar jalan menuju bandara.
Kepala Daerah Kerja Bandara di Madinah, Haryanto menyebutkan bahwa seluruh jemaah dan petugas memilih berhenti sejenak saat badai pasir tiba.
"Alhamdulillah aman semua. Informasi untuk JKS 36 yang menuju bandara dari hotel Madinah, seluruhnya berhenti," ujar Kepala Daerah Kerja Bandara Haryanto, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara News.
Dengan memilih berhenti, Haryanto menyatakan seluruh jemaah haji dan petugas dalam kondisi aman saat dalam perjalanan menuju bandara dari hotel itu.
Hanya saja, Haryanto sendiri mengakui sempat merasakan gelombang badai pasir saat di tengah perjalanan.
Kemudian, Haryanto menggambarkan gelombang badai pasir membuat langit gelap dalam sekejap, tetapi segera mereda dengan cuaca normal.