PIKIRAN RAKYAT - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) merekomendasikan penyidik tim khusus (Timsus) Polri mendalami peristiwa di Magelang sebelum Brigadir J terbunuh.
Komisioner Komnas HAM Chairul Anam mengatakan dalam permintaan keterangan hari ini, Ferdy Sambo juga mengonfirmasi terkait peristiwa di Magelang.
"Tadi juga terkonfirmasi terkait apa, dan peristiwa apa yang terjadi di Magelang," katanya, dalam konferensi pers di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Jumat 12 Agustus 2022.
"Kami rekomendasikan kepada penyidik dan sepertinya penyidik juga sudah melakukan proses kedalaman," ucapnya.
Baca Juga: Bergaya Ala 'Orang Berduit' Bapak Ini Justru Jadi Pencuri, Netizen: Copet Sekarang Rapi-Rapi
Sebelumnya, Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik menjelaskan Irjen Ferdy Sambo dan Istri, Putri Candrawathi sempat merayakan anniversary atau ulang tahun pernikahan mereka berdua di Magelang sebelum pembunuhan Brigadir J terjadi di Jakarta.
“Intinya menggambarkan bahwa di Magelang mereka baik-baik saja nggak ada apa-apa, kemudian berangkatlah rombongan ibu Putri Candrawathi dengan beberapa ajudan, ART,” katanya.
Taufan juga mengatakan bahwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi bersama ajudannya kembali ke Jakarta dari Magelang tidak dalam waktu yang bersamaan.
Berdasarkan bukti baru yang dikantongi Komnas HAM, Taufan menyebut bahwa Ferdy Sambo kembali ke Jakarta pada tanggal 7 Juli 2022 dengan menggunakan pesawat dari Yogyakarta.
Baca Juga: Brentford vs Man United di Liga Inggris: Prediksi Skor hingga Susunan Pemain