PIKIRAN RAKYAT- Surya Darmadi, Pendiri PT Duta Palma yang kini berstatus sebagai tersangka kasus dugaan pencurian uang rakyat.
Tak tanggung-tanggung Surya Darmadi dilaporkan telah merugikan negara sebesar Rp78 triliun.
Kejaksaan Agung telah menjadwalkan proses penyidikan Surya Darmadi, pada Jumat 19 Agustus 2022, di Gedung Bundar Jampidusu, Jakarta.
Namun, rencana tersebut harus tertunda, Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung, Ketut Sumedana ungkap alasannya.
Baca Juga: Kena Sakit Jantung, Surya Darmadi Tersangka Megakorupsi Rp78 Triliun Dirawat di ICU
“Ditunda hingga kondisi kesehatan tersangka SD pulih kembali dan siap untuk menjalani pemeriksaan lanjutan,” ujar Ketut.
Dengan alasan kemanusiaan, Surya Darmadi diantarkan ke RSU Adhyaksa, Ceger, Jakarta Timur pada Kamis, 18 Agustus 2022.
Sebelumnya, Surya Darmadi yang sudah berstatus tersangka diperiksa dan telah menjalani pemeriksaan selama tiga jam.
Pada saat pemeriksaan oleh tim penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung tersebut, Surya Darmadi mengeluh sakit pada bagian dadanya.