PIKIRAN RAKYAT – Insiden kematian Brigadir J di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo hingga kini masih menjadi perhatian publik di Indonesia.
Meski Timsus Polri sudah menetapkan lima tersangka, publik masih banyak yang penasaran dengan motif pembunuhan berencana yang dilakukan Ferdy Sambo kepada ajudannya.
Ferdy Sambo ditetapkan tersangka bersama empat orang lainnya, yakni Bharada Eliezer, Bripka Ricky Rizal, Kuat Ma'ruf, Putri Candrawathi.
Selain masyarakat, anggota Komisi III DPR juga mempertanyakan motif pembunuhan berencana dalam Rapat Dengar Pendapat bersama Kapolri di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu, 24 Agustus 2022.
Baca Juga: Polwan Bandung Ditemukan Tewas dalam Posisi Duduk, Kondisi Kontrakannya Jadi Sorotan
Menjawab pertanyaan yang dilontarkan anggota Komisi II DPR, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa motif Ferdy Sambo membunuh Brigadir J dipicu adanya laporan dari istrinya, Putri Candrawathi karena masalah kesusilaan.
“Ini juga mungkin juga bisa mendapatkan gambaran secara lebih jelas, bahwa saudara FS terpicu amarah dan emosinya pada saat saudari PC melaporkan terkait dengan adanya peristiwa yang terkait dengan masalah kesusilaan yang terjadi di Magelang,” kata Listyo Sigit di Jakarta.
Listyo menjelaskan, pihaknya akan mendalami kembali perkembangan motif tersebut dengan memeriksa Putri Candrawathi.
Pemeriksaan terhadap istri Ferdy Sambo itu dijadwalkan Kapolri akan berlangsung esok hari, Kamis, 25 Agustus 2022.