PIKIRAN RAKYAT - TNI Angkatan Laut (AL) menyatakan akan segera melakukan investigasi secara mendalam pasca insiden jatuhnya Pesawat Bonanza T-2503.
Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono menyatakan, sebelum investigasi dilakukan pihaknya tidak akan menerbangkan pesawat tersebut alias melakukan grounded.
"Pesawat udara Bonanza semuanya sudah kita grounded dulu untuk kepentingan investigasi," kata Yudo di Mabes TNI AL, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis, 8 September 2022.
Dia mengatakan, total ada 7 Pesawat Bonanza yang dimiliki TNI AL. Semuanya harus dilakukan investigasi secara mendalam.
"Jadi ini kan (pesawat) untuk kebutuhan operasi, demo kita bisa tunda dulu, kita tunggu dulu ya itu tadi saya kira prioritas untuk investigasi, sehingga kalau hanya demo bisa kita tunda dulu, kita hentikan dulu," tuturnya.
Sebagaimana diketahui, Pesawat Bonanza T-2503 itu lepas landas dari Bandara Juanda, Sidoarjo sekira pukul 08.45 WIB. Lalu 10 menit setelahnya pesawat hilang kontak.
Pesawat diawaki oleh Pilot Lettu Laut (P) Judistira Eka Permady dan Co-Pilot Letnan 2 Laut Dendi Kresna Bhakti.
Mereka terbang dalam rangka latihan ADEX Siaga Armada II dengan unsur KRI-KRI dijajaran Koarmada IL 4.***