PIKIRAN RAKYAT – Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) telah berkoordinasi dengan Penyedia Sistem Elektronik (PSE) untuk menindaklanjuti kebocoran data yang terjadi.
“BSSN telah melakukan penelusuran terhadap dugaan insiden kebocoran data yang terjadi dan melakukan validasi terhadap data-data yang dipublikasikan,” kata Juru Bicara BSSN, Ariandi Putra, dilansir Pikiran-rakyat.com dari Antara.
Diketahui, BSSN telah berkoordinasi dengan setiap PSE terutama di lingkungan Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg).
BSSN menyampaikan bahwa pihaknya sedang melakukan berbagai upaya mitigasi guna memperkuat sistem keamanan siber, dan mencegah risiko yang lebih besar terhadap PSE tersebut.
Baca Juga: Leuwipanjang Bandung Banjir, Penampakan dari Atas Flyover Kopo Jadi Sorotan
Kerjasama antara BSSN dan PSE juga melibatkan aparat penegak hukum, seperti Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri.
Keterlibatan Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri tersebut bertujuan untuk menegakan hukum.
BSSN juga mengatakan bahwa keamanan siber merupakan bagian dari tanggung jawab bersama.
Oleh karena itu, pihak BSSN meminta agar seluruh PSE memastikan keamanan sistem elektronik masing-masing.