kievskiy.org

Sekelompok Emak-emak 'Unjuk Gigi' Suarakan Keresahannya dalam Demo BBM: Harus Gimana?

Aksi demo kenaikan harga BBM masih berlangsung di Jakarta.
Aksi demo kenaikan harga BBM masih berlangsung di Jakarta. /Pikiran-Rakyat.com/ Sobirin

PIKIRAN RAKYAT – Tak mau kalah dengan kalangan masyarakat lainnya, sejumlah ibu rumah tangga alias emak-emak yang tergabung dalam Konsolidasi Perempuan Pejuang Indonesia (KOPPI) turut ikut dalam aksi demo yang diadakan di Patung Kuda, Jakarta Pusat.

Diketahui, kelompok ibu rumah tangga tersebut juga ingin turut andil dalam menyuarakan aspirasinya terkait kenaikan harga BBM bersubsidi.

Hal itu disampaikan langsung oleh Koordinator Lapangan KOPPI Ita Pakpahan. Ia berharap agar harga BBM bersubsidi akan cepat kembali diturunkan oleh Pemerintah Indonesia.

“Namun tetap kami para ibu-ibu juga menyuarakan tuntutan yaitu BBM jangan sampai naik, harus segera diturunkan lagi," katanya, Kamis, 15 September 2022.

Baca Juga: Pertamax dan Pertalite Bakal Dihapus, Harga BBM Termurah Indonesia Dijual Mulai Rp15.000?

Lebih lanjut, Ita menjelaskan bahwa ia bersama emak-emak lainnya merasa bahwa kebijakan kenaikan harga BBM justru semakin memberatkan kondisi perekonomian rumah tangga.

"Ibu-ibu adalah pengelola ekonomi rumah tangga, jadi kita tahu yang namanya kebutuhan rumah tangga. Kebutuhan sembako aja sudah naik semua seiring dengan BBM naik, ini kumaha atuh?" ujarnya.

Ita mengimbuhkan, harga kebutuhan yang semakin naik tidak diimbangi pula dengan kenaikan gaji dari para kepala keluarga, sehingga ia gencar meminta pemerintah untuk segera menurunkan harga bahan bakar minyak itu.

"Kami ini ibu-ibu yang tiap hari masak untuk kebutuhan keluarga. Sekarang kalau gaji dari suami itu nggak naik-naik tapi kebutuhan lain kita harus gimana kami harus mengencangkan ikat pinggang begitu?," ucapnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat