PIKIRAN RAKYAT - Baru-baru ini, Komnas HAM mengklaim memiliki video eksklusif mengenai tragedi Kanjuruhan yang diperoleh dari salah satu korban sebelum akhirnya yang bersangkutan meninggal dunia.
Hal tersebut disampaikan oleh anggota Komnas HAM Choirul Anam dengan suara bergetar menahan tangis ketika memberikan keterangan pers di Kantor Komnas HAM, Jakarta pada Rabu, 12 Oktober 2022.
"Ada satu (video) yang sangat krusial. Sepanjang pengetahuan kami, ini belum terpublikasi dan video ini memang direkam oleh suporter yang (akhirnya) meninggal," ujar dia, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Rabu.
Ia juga mengatakan, dalam video tersebut, korban tampak merekam peristiwa di Stadion Kanjuruhan sejak yang bersangkutan berada di tribune hingga di depan pintu keluar.
Baca Juga: Waduh, Setopan Samsat Kiaracondong Jadi Saksi Pria Ini Lamar Kekasihnya
"Dia bisa merekam sejak di tribune sampai di titik pintu itu dan direkam. Dia sendiri akhirnya meninggal. Ini memang tribune yang banyak dibicarakan," tutur Anam.
Kendati demikian, Anam tidak menjelaskan mengenai detail-detail temuan yang diperoleh oleh Komnas HAM dari video eksklusif itu.
Menurutnya, Komnas HAM akan memuat segala fakta yang mereka temukan secara detail dalam laporan akhir yang akan disampaikan kepada publik.
Dalam kesempatan yang sama, anggota Komnas HAM Beka Ulung Hapsara mewakili Komnas HAM menyampaikan ucapan belasungkawa terhadap para korban dalam tragedi Kanjuruhan. Kemudian, ia bersama pihak Komnas HAM lainnya berdoa untuk para korban.