kievskiy.org

Disinggung Nurani dan Dicecar Soal Kedatangan 156 TKA Tiongkok ke Indonesia, Menaker: Ingin Menangis

Menaker Ida Fauziyah.
Menaker Ida Fauziyah. /Istimewa

PIKIRAN RAKYAT - Soal kedatangan ratusan Tenaga Kerja Asiang (TKA) asal Tiongkok menjadi polemik besar di tengah pandemi Covid-19. Selain karena mempertimbangkan sisi kesehatan, polemik besar juga muncul menyusul pengangguran yang terus meningkat namun TKA justru datang untuk mengisi sejumlah posisi pekerjaan.

Dicecar dengan pertanyaan kedatangan TKA Tiongkok yang berjumlah 156 di Konawe, Sulawesi Tenggara, tak disangka Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah merasa tersinggung dan hendak meneteskan air matanya.

Rapat Kerja (Raker) Komisi IX DPR dengan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) dan Direktur Utama BP Jamsostek mendadak tegang karena rapat yang diagendakan membahas kondisi pekerja terdampak Covid-19 itu tiba-tiba merembet ke isu kedatangan 156 tenaga kerja asing (TKA) asal Tiongkok itu.

Baca Juga: Siap untuk Dibuka Kembali 29 Juli Nanti, Protokol Kesehatan di Gedung Bioskop Masih Belum Ditetapkan

Menaker Ida hendak menangis karena dicecar pertanyaan dan disinggung soal hati nuraninya terkait kedatangan ratusan TKA asal Tiongkok itu oleh oleh anggota Komisi IX dari Fraksi PAN, Intan Fauzi. Wakil Ketua Komisi IX DPR Ansori Siregar juga mencecar Ida. Mereka tidak puas dengan jawaban Ida terkait 156 TKA tersebut.

Menaker Ida sempat memberikan jawaban bahwa kedatangan TKA Tiongkok itu justru untuk menjaga dan memberikan kesempatan kerja di dalam negeri. Dan jabatan para TKA ini memang tidak bisa diisi tenaga lokal karena membutuhkan keahlian tertentu.

Baca Juga: Update Harga Suzuki XL7 Juli 2020, Termurah Dijual Rp 230 Jutaan

“Saya menyampaikan kesekian kalinya bahwa penggunaan TKA di masa pandemi ini justru untuk menjaga dan memberikan kesempatan kerja di dalam negeri.

Kemarin baru ada tanda tangan antara pemerintah daerah Konawe dengan Industri Virtue Dragon yang akan merekrut 5.000 tenaga kerja lokal.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat