kievskiy.org

Pulih dari Pandemi, Bisnis Katering jadi Menggiurkan

Ilustrasi usaha katering setelah pandemi.
Ilustrasi usaha katering setelah pandemi. /Pixabay/PublicDomainPictures Pixabay/PublicDomainPictures

PIKIRAN RAKYAT - Tiga tahun lalu, saat pandemi Covid 19 mulai ditetapkan, bisnis katering mengalami penurunan karena pengetatan dalam kegiatan yang mengumpulkan massa. Pesta pernikahan adalah salah satunya yang dibatasi dari segi jumlah dan bahkan sempat diberhentikan sama sekali.

Seiring berjalannya waktu, kebijakan itu memang mengalami kelonggaran. Meski tetap ada batasan jumlah, akan tetapi kegiatan seperti pesta pernikahan sudah mendapatkan izin. Apalagi sejak status PPKM dicabut, tanggal demi tanggal diisi oleh pesta pernikahan.

"Alhamdullilah keadaan bisnis saat ini sudah membaik sejak pandemi, terutama untuk katering yang memang disajikan secara prasmanan di berbagai acara kantor maupun acara pernikahan," ujar Kanita Dwi Affandi dari Tianita Catering.

Hal yang sama dikatakan Gina Widianti dari Miranty Catering. Setiap tahun, ia sudah melihat perkembangannya sehingga kondisinya semakin membaik.

Baca Juga: Katering Pernikahan, Kala Sajian Makanan Bisa Bikin Tamu Undangan Punya Memori Indah

Menurut pengamat ekonomi dari Universitas Pasundan, Acuviarta Kartabi, saat masa pandemi pun, permintaan jasa katering tetap ada meski memang skalanya terbatas karena tidak diperbolehkannya acara berkumpul. Namun, bisnisnya tetap bisa berjalan karena sisi promosi yang bisa ditemukan di berbagai laman online dan penawaran secara meluas melalui media sosial.

Ketika kondisi pandemi sudah membaik seperti saat ini, pelaku usaha katering, dikatakannya, harus meningkatkan kualitas layanan. Selain itu, mereka harus berstrategi dengan melihat persaingan dari sisi harga makanan yang ditawarkan, menu yang beragam, serta mampu melihat segmentasi konsumen dan selera masyarakat.

"Saya kira itu sudah jadi jaminan usaha katering bisa semakin eksis. Usaha catering yang eksis, kalau saya lihat, adalah usaha katering yang mampu menjaga kepercayaan dan menjamin kepuasaan pelanggannya, di samping menyediakan makanan yang berkualitas dengan harga yang terjangkau," ujarnya.

Bisnis yang menggiurkan

Baca Juga: Cerita Perempuan Asal Bali Dirikan UMKM Makanan Sehat, Berawal dari Pengalaman Tak Mengenakkan

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat